Wakapolsek Pademangan Tinjau Pemanfaatan Pekarangan, Dukung Ketahanan Pangan di Tengah Kota
Wakapolsek Pademangan Dukung Ketahanan Pangan di Tengah Kota

MATANEWS, Jakarta Utara – Upaya meningkatkan ketahanan pangan di lingkungan perkotaan terus digalakkan. Wakapolsek Pademangan, AKP Wahyudi, didampingi Kanit Binmas, IPTU Gusti, meninjau langsung pemanfaatan pekarangan yang dijadikan lahan pertanian produktif. Pengecekan ini dilakukan pada Kamis, 13 Februari 2025, di Taman PKK, Jalan Pademangan 9 RW 10, Kelurahan Pademangan Timur, Jakarta Utara.

Lahan tersebut dikelola oleh Kelompok Ibu PKK Pademangan Timur, yang telah sukses menanam berbagai komoditas pangan seperti pokcay, tomat, cabai, dan jagung. Program ini menjadi contoh nyata bagaimana pemanfaatan lahan kosong dapat mendukung ketahanan pangan lokal dan memperkuat kemandirian masyarakat.

Baca Lainnya :

• Kapolres Metro Jakarta Utara Hadiri Ngopi Kamtibmas di Pademangan Timur
• Densus 88 AT Polri Gelar Aksi Sosial Harmoni dalam Berbagi di Koja Sambut Ramadhan
• Maraknya Praktik Percaloan SIM di Polres Bogor Kabupaten, Tarif Tiga Kali Lipat Lebih Mahal
• Kapolri dan Ketua PBNU Bahas Keberagaman serta Isu Kekerasan di Pendidikan
• Kapolri Terima Audiensi Ketua PBNU, Bahas Penanganan Kekerasan di Pesantren

Dalam kunjungannya, AKP Wahyudi memberikan apresiasi kepada para anggota PPSU yang turut serta dalam mengelola lahan tersebut. Ia juga mengajak masyarakat untuk ikut serta dalam gerakan menanam di pekarangan rumah masing-masing. “Langkah kecil seperti ini dapat memberikan manfaat besar. Selain menyediakan bahan pangan segar, juga membantu mengurangi ketergantungan pada pasokan luar,” ujarnya.

Program ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam menciptakan ketahanan pangan yang mandiri dan berkelanjutan. Dengan semakin banyak warga yang menanam sayuran dan bahan pangan sendiri, bukan hanya lingkungan yang lebih hijau, tetapi juga ketersediaan pangan lokal yang lebih terjamin.

Diharapkan, gerakan ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk memanfaatkan setiap lahan kosong yang tersedia. Dengan kerja sama antara kepolisian, pemerintah daerah, dan warga, ketahanan pangan bukan lagi sekadar konsep, tetapi menjadi bagian dari gaya hidup perkotaan yang lebih mandiri dan berkelanjutan. (Slh)