Kapolri Laporkan Hasil Pemberantasan Judi Online dan Narkoba kepada Presiden Prabowo
Kapolri Lapor Capaian Desk Berantas Narkoba Ke Prabowo

By Redaksi 11 Des 2024, 17:20:36 WIB Nasional
Kapolri Laporkan Hasil Pemberantasan Judi Online dan Narkoba kepada Presiden Prabowo

Keterangan Gambar : Telah dilakukan pengungkapan perkara sebesar 789 yang melibatkan 397 tersangka, menyita barang bukti senilai Rp220 miliar, dan melakukan takedown 32.322 situs judi,” ungkap Jenderal Sigit, Rabu (11/12/2024).


MATANEWS, Semarang – Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo melaporkan hasil kerja desk penanganan judi online (judol) kepada Presiden Prabowo Subianto dalam apel Kepala Satuan Wilayah (Kasatwil) yang berlangsung di Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang, Jawa Tengah.

Jenderal Sigit menjelaskan bahwa desk pemberantasan judi online telah dibentuk sejak 4 November 2024. Dalam kurun waktu tersebut, pihak kepolisian berhasil mencatat sejumlah capaian besar, termasuk menyita miliaran rupiah dari hasil kejahatan judi online.

Telah dilakukan pengungkapan perkara sebesar 789 yang melibatkan 397 tersangka, menyita barang bukti senilai Rp220 miliar, dan melakukan takedown 32.322 situs judi,” ungkap Jenderal Sigit, Rabu (11/12/2024).

Baca Lainnya :

Selain itu, Jenderal Sigit juga melaporkan pembentukan desk pemberantasan narkoba yang menghasilkan dampak signifikan dalam upaya melindungi masyarakat dari bahaya narkotika.

“Dengan capaian pengungkapan 3.608 perkara yang melibatkan 3.965 tersangka dan barang bukti senilai Rp2,88 triliun, kami telah menyelamatkan lebih dari 10 juta jiwa dari bahaya penyalahgunaan narkoba,” jelasnya.

Kapolri menegaskan bahwa Polri terus berkomitmen untuk memerangi berbagai bentuk kejahatan yang merugikan masyarakat, termasuk judi online dan narkoba, demi menciptakan rasa aman dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Presiden Prabowo Subianto mengapresiasi langkah tersebut dan mendorong Polri untuk terus mengintensifkan upaya pemberantasan kejahatan.

Meski telah mencatatkan keberhasilan, Polri tetap menghadapi tantangan dalam memutus jaringan kejahatan terorganisasi, baik secara daring maupun luring. Oleh karena itu, sinergi dengan masyarakat dan instansi terkait terus ditingkatkan untuk memastikan hasil yang lebih optimal.

Hasil kerja desk pemberantasan ini menjadi salah satu langkah nyata Polri dalam menjaga stabilitas keamanan nasional.(Wly)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment