- Ditreskrimsus Polda Metro Jaya Raih Nilai IKPA 100, Kapolri Beri Penghargaan
- Panglima TNI Sepakati Kerjasama Militer Dengan Panglima Brunei Darussalam
- Walikota Jakarta Timur Kunjungi Pisangan Timur: Serap Aspirasi Warga
- Saipul Jamil Bangga keponakannya di Putri Hijabfluencer: Terus Gali Potensi dan Jaga Marwah
- Dandim 1710/Mimika Tinjau Ketahanan Pangan Di Lahan Percontohan Petani Binaan
- Panglima TNI Bahas Kerjasama Militer Dengan Panglima Negara Sahabat
- Dandim 1710/Mimika Hadiri Pembukaan Pameran Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025
- Tingkatkan Sinergitas, Kodim 1710/Mimika Gelar Komsos Bersama Keluarga Besar TNI
- Satgas Yonif 641/Beruang Menyerbu Mall Jayapura
- Tim Patroli Perintis Presisi Samapta Polda Metro Jaya Gagalkan Aksi Tawuran di Jakpus
Antispasi Banjir, Kapolsek Mampang dan Camat Bentuk Kampung Siaga Bencana
Kapolsek Mampang

Keterangan Gambar : Kapolsek Mampang dan Camat Bentuk Kampung Siaga Bencana
MATANEWS, Jakarta - Kapolsek Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kompol David Y Kanitero bersama Camat Mampang Prapatan Ujang Hermawan membentuk kampung siaga bencana (KSB). Hal itu bertujuan agar masyarakat waspada mengantisipasi banjir.
Kegiatan berlangsung di Kantor Kelurahan Bangka Jakarta Selatan dan dihadiri Lurah Kelurahan Bangka Firdaus Aulawy Rois, Satgas BPBD Jakarta Selatan, anggota Damkar Jakarta Selatan, hingga Kasatpol PP Mampang Prapatan.
"KSB ini dibentuk di Kelurahan Bangka dalam rangka mengantisipasi bencana banjir yang kerap terjadi di wilayah Kelurahan Bangka, khususnya pada musim hujan," kata David dalam keterangan tertulis, Selasa (23/1/2024).
Baca Lainnya :
- Jatanras Polda Metro Jaya Gelar Rekonstruksi Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan di Depok
- Kasus Pidana Penghilangan Saham Lambat di Bareskrim, Mintarsih Berencana Datang ke Kompolnas
- Polda Metro Jaya Ungkap Pembunuhan dan Pemerkosaan di Depok
- Fokus Substansi Tanpa Saling Sindir di Segmen Awal Debat Cawapres
- Investigasi Ungkap Data Pribadi Pengguna Facebook Dikirim ke Ribuan Perusahaan
David mengatakan, pada awal 2024, Kelurahan Bangka sudah pernah dilanda banjir dengan ketinggian air mencapai 150 cm. Menurutnya, air yang menggenang tersebut bertahan sampai 3 hari baru dapat surut dengan bantuan pompa dari Dinas Sumber Daya Air.
"Oleh karena itu, 3 pilar Kecamatan Mampang Prapatan dan Kelurahan Bangka berinisiasi membentuk KSB sehingga apabila terjadi banjir lagi, Satgas yang telah dilantik dapat merespon dengan cepat segala keluhan dan permintaan bantuan dari warga masyarakat yang terimbas banjir ini," ucapnya.
David mengimbau para anggota satgas dan seluruh warga apabila ada kejadian menonjol dan membutuhkan pertolongan cepat dapat menghubungi emergency call kepolisian di hotline 110 yang bebas biaya. (Wly)
